Sebagaimana diberitakan
dari VIVAnews bahwa Royal Philips Electronics memperkenalkan lampu dengan teknologi
Light Emitting Diode (LED), Sabtu 18 Mei 2013. Lampu dengan teknologi LED tersebut
diklaim bisa menghemat energy hingga 85 persen disbanding ampuHematEnergi
(LHE).
Menurut Head
of Marketing Lighting PT Philips Indonesia, Ryan Tirta Yudhistira, dengan teknologi
LED watt lampu yang digunakan akan lebih kecil dibanding LHE dengan tingkat terang
yang sama. “LED ini lebih hemat energy daripada LHE. Pemakaian watt-nya lebih kecil.
Jadi lampu LED 5 watt akan setara dengan lampu LHE 12 watt. Sementara semakin besar
watt, energi yang dibutuhkan makin besar
juga,” ujar Ryan di Palembang, Sumatera Selatan.
Ryan
mengatakan, selain hemat energi, lampu Philips LED memiliki ketahanan yang
cukup lama, bisa bertahan sampai 15 ribu jam ataus etara dengan 15 tahun dengan
pemakaian rata-rata delapan jam per hari. “Ini karena kami sering mendapat masukan
dari konsumen. Mereka ingin sekali pasang, lampu bisa tahan lama hingga 15
tahun. Jangan sampai baru beberapa bulan langsung ganti,” ucap Ryan.
Keunggulan lain
dari lampu Philips LED ini adalah tidak mengandung gas merkuri yang berbahaya.
Ini berbeda dengan lampu LHE yang akan mengeluarkan gas mercuri ketika pecah sehingga
bisa menyebabkan kerusakan lapisan ozon.
“Sinar lampu
LED juga lebih nyaman di mata dan tidak merusak mata,” ujar Ryan. Lampu Philips
LED untuk rumah tangga terdiri dari 4 macam ukuran watt, mulai dari yang paling
kecil 5 watt, 8 watt, 10 watt,dan 15 watt.
Sumber dari: Viva News dot com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar